H.265. Memiliki ukuran gambar video Quad Full High Definition atau 4K, resolusinya 3840x2160 pixel dan Ultra High Defiinition Televison atau 8K dengan resolusi 7680 x 4320 pixel. Saat ini ukuran 4K sudah digunakan dikalangan film dan theater. Membutuhkan ukuran data 8.29 MB perdetik atau setara 4x 1080p. Format lain yang lebih besar dan tajam adalah Jepang NHK Science & Tech mengunakan UHD 8K. Memiliki ukuran data 33.2MB perdetik atau setara resolusi video IMAX. Teknologi H.265 lebih efisien 35-40% dibanding format codec H.264 yang ada saat ini. Bahkan format suara dapat lebih efisien sampai 67%. Bila format yang diajukan di pertemuan international dan disetujui, sekitar Januari 2013 format H.265 sudah bisa disahkan dan dipakai oleh produsen elektronik.Kualitas gambar dari H.265 diakui sedikit lebih unggul daripada VP9 namun ada sebuah faktor yang dianggap bakal mampu memenangkan VP9. Codec dari Google ini bebas royalti dan bebas digunakan oleh pihak manapun, tidak seperti H.264. HEVC alias H.265 rencananya juga bakal digratiskan, tapi dengan catatan pihak MPEG LA berhak untuk mengatur masalah lisensi, royalti dan juga hak paten dari pihak yang mengajukan.